Beranda
Berita
E-Koran
STQH
STQH

 Nabire Siap Ukir Prestasi dan Jadi Tuan Rumah
STQH I Papua Tengah


Nabire — Pemerintah Kabupaten Nabire secara resmi melepas 10 peserta terbaik untuk mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) I Tingkat Provinsi Papua Tengah yang akan berlangsung pada 11–12 Juli 2025 di Kota Nabire. Prosesi pelepasan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Nabire, Burhanuddin Pawennari, mewakili Bupati Nabire, dan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati pada Rabu pagi (10/7/2025).


Wakil Bupati dalam sambutannya menyampaikan bahwa kontingen Nabire terdiri dari 10 orang peserta, masing-masing lima putra dan lima putri, yang dipimpin oleh Ketua Tim Hj. Komariah. Para peserta merupakan hasil seleksi ketat yang telah dilaksanakan sebelumnya di Masjid Babussalam Kalibobo, dan merupakan juara-juara pada ajang STQ tingkat Kabupaten Nabire.


“Kafilah yang kami kirim ini adalah yang terbaik dari yang terbaik. Mereka telah membuktikan kemampuan di tingkat kabupaten, dan kini saatnya mereka tampil di level provinsi,” ujar Wakil Bupati. Ia menambahkan bahwa keikutsertaan ini tidak hanya sebagai bentuk partisipasi, melainkan juga tanggung jawab moral sebagai tuan rumah penyelenggara STQH pertama Provinsi Papua Tengah.


Wakil Bupati juga berharap melalui ajang ini akan lahir qari dan qariah unggulan yang dapat mewakili Papua Tengah ke tingkat nasional. Selain itu, ia menekankan bahwa STQH bukan sekadar kompetisi, melainkan juga momentum memperkuat syiar Islam dan mempererat tali persaudaraan antarumat beragama. Pemerintah Kabupaten Nabire pun berkomitmen mendukung penuh kelancaran dan kesuksesan acara tersebut.

Menutup sambutannya, Burhanuddin mengajak seluruh masyarakat untuk turut berpartisipasi menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung. “Mari kita buktikan bahwa Nabire mampu menjadi tuan rumah yang baik dan berkelas,” tegasnya. Kegiatan pelepasan ini turut disaksikan oleh Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nabire, Robert Wopairi, S.Th, dan berlangsung dalam suasana aman dan penuh semangat. STQH I ini sendiri menjadi momen bersejarah karena merupakan gelaran perdana sejak Papua Tengah resmi menjadi provinsi baru.